Considerations To Know About akademi gaming esports

Wiki Article

Software ini tidak hanya ditujukan bagi calon atlet esports, tetapi juga menciptakan peluang bagi kreator konten, penggiat komunitas gaming, serta inovator teknologi yang akan membangun ekosistem esports ke depan.

Ryan KB juga menyampaikan sebagai seorang gamer profesional atau Professional participant juga harus memiliki kemampuan memecahkan masalah dengan baik. Ini harus dimiliki karena mereka akan bekerja dalam sebuah tim yang harus kompak. 

Struktur pembelajaran bertahap, mulai dari stage beginner hingga pro, memastikan peserta mendapatkan pengalaman yang relevan dan mendukung pengembangan keterampilan esports mereka secara profesional.

“Inisiatif ini tidak hanya berfokus pada pembentukan pemain profesional, tetapi juga berkomitmen melahirkan kreator konten, penggiat esports, hingga inovator teknologi yang akan mendorong pertumbuhan ekosistem esports Indonesia,” imbuhnya.

Application ini menghadirkan pelatihan intensif dan workshop mingguan bersama atlet esports profesional, dengan materi yang dirancang untukmemberikan pemahaman komprehensif tentang ekosistem mobile gaming.

Dengan kolaborasi ini, kami berharap semakin banyak daerah yang bisa dijangkau bersama untuk pengembangan ekosistem esports Indonesia. Garudaku dan Akademi Garudaku tidak dapat bekerja sendiri, dan kolaborasi ini menjadi langkah positif dan edukatif bagi ekosistem esports Tanah Air.”

"Melalui Infinix Gaming Akademia, kami hadir untuk memotivasi dan membimbing pelajar tingkat SMA dengan memberikan platform, eksposur, serta jaringan yang mereka butuhkan guna mendukung aspirasi mereka di dunia esports," kata Sergio, dikutip dari keterangan resmi Infinix.

Infinix meyakini potensi besar talenta muda Indonesia untuk menjadi bagian penting dalam masa depan industri esports Tanah Air yang sangat menjanjikan. Melalui Infinix Gaming Akademia, kami hadir untuk memotivasi dan membimbing pelajar tingkat SMA dengan memberikan System, eksposur, serta jaringan yang mereka butuhkan guna mendukung aspirasi mereka di dunia esports.

Infinix Observe 50 Pro, yang baru saja diluncurkan pada awal Maret 2025, akan digunakan sebagai perangkat utama dalam pelatihan dan mini turnamen untuk memastikan akademi gaming esports pengalaman bermain yang exceptional bagi para peserta.

Kolaborasi ini semakin menegaskan komitmen Infinix dalam menghadirkan teknologi inovatif dan pengalaman terbaik bagi komunitas mobile gaming di Indonesia.

merupakan bagian dari komitmen berkelanjutan Infinix dalam mendukung perkembangan industri ini,” tambah Sergio Ticoalu.

Berkolaborasi dengan Akademi Garudaku, tim esports profesional, dan pelatih berpengalaman, Infinix Gaming Akademia 2025 hadir untuk membawa edukasi esports ke tingkat sekolah. Ini adalah langkah nyata Infinix dalam mendukung talenta muda Indonesia untuk berkembang dan berkontribusi di industri esports masa depan.

Lebih dari sekadar pelatihan untuk menjadi pemain profesional, software ini juga bertujuan untuk melahirkan kreator konten, penggiat esports

"Harapannya makin banyak daerah yang bisa kita jangkau bersama-sama. Dengan adanya kolaborasi ini sekiranya makin positif dan edukatif juga ekosistem Esports Indonesia," katanya.

Sergio Ticoalu, selaku Head of selling Infinix Indonesia, menegaskan bahwa perusahaan melihat potensi besar dalam diri anak muda Indonesia untuk berkembang dalam industri esports. Melalui Infinix Gaming Akademia, pihaknya berupaya memberikan wadah bagi para pelajar agar bisa memperoleh pengalaman, eksposur, serta koneksi yang akan menunjang perjalanan mereka di industri ini.

Selain pelatihan teknis, peserta juga akan diperkenalkan pada teknologi pendukung mobile gaming, termasuk method permainan dan kecerdasan buatan (AI) yang dioptimalkan untuk pengalaman bermain yang lebih responsif.

Report this wiki page